Kini, Giliran 373 Siswa Baru SMKN 2 Palangka Raya Mendapat Pembekalan Dari Humas Polda Kalteng

    Kini, Giliran 373 Siswa Baru SMKN 2 Palangka Raya Mendapat Pembekalan Dari Humas Polda Kalteng

    PALANGKA RAYA - Setelah empat hari berturut-turut memberikan pembekalan ke beberapa sekolah, yang sedang melaksanakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

    Kini, giliran 373 siswa baru di SMKN 2 Palangka Raya yang menerima pembekalan dari Bidang Humas Polda Kalteng, Jumat (14/7/2023) siang.

    Seperti biasa, pembekalan disampaikan oleh Ketua Tim Virtual Police Bidhumas Polda Kalteng H. Shamsudin, S.HI., M.H yang kerap disapa Cak Sam dengan menyampaikan materi terkait bijak bermedia sosial stop bullying atau perundungan dan setop kekerasan seksual terhadap anak.

    Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Nanang Avianto, M.Si melalui Kabidhumas Kombes Pol Erlan Munaji, S.I.K., M.Si menerangkan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah yang ada di Kota Palangka Raya guna mencetak pelajar yang bijak dalam bermedia sosial.

    "Media sosial ini laksana pisau. Kalau digunakan dengan baik maka akan bermanfaat bagi penggunanya tapi kalau salah dalam menggunakan maka akan berdampak buruk bagi penggunanya dan juga orang lain, " terang Kabidhumas.

    Disamping itu, ia berharap agar tidak ada lagi kasus perundungan dan kekerasan terhadap anak di sekolah. 

    "Semoga pembekalan yang kami sampaikan dapat bermanfaat bagi sekolah dan pelajar sehingga mereka bisa bijak dalam bermedia sosial, tidak melakukan perundungan serta terhindar dari kekerasan seksual, " pungkasnya.(*)

    palangka raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    DPD LEMBAPHUM Kalteng Harapkan Pihak Polres...

    Artikel Berikutnya

    Ditpolairud Polda Kalteng Kembali Raih Penghargaan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar

    Ikuti Kami